PONOROGO | lingkarindonesia.com - Wujud keterbukaan informasi publik Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo gelar Pers Release atas capaian kinerjanya sepanjang tahun 2021. Acara berlangsung di Lantai II, Gedung Imigrasi Ponorogo pada Selasa, (28/12). Kegiatan tersebut juga bertujuan sebagai evaluasi Kantor Imigrasi Ponorogo agar ke depan bisa menjadi lebih baik lagi.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI, Perdemuan Sebayang dalam kesempatan tersebut secara rinci menyampaikan capaian kinerja yang telah dilaksanakan dalam pelaksanaan tugas dan fungsi pelayanan serta penegakan hukum keimigrasian sepanjang tahun 2021.
"Adapun capaian kinerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo diantaranya Pelayanan Dokumen Perjalanan telah menerbitkan 1985 Paspor dengan berbagai tujuan seperti bekerja secara resmi/ legal keluar negeri, Umroh, sekolah dan wisata, termasuk didalamnya telah dilakukan 7 (Tujuh) kali kegiatan Eazy Paspor yaitu pelayanan jemput bola yang dilakukan secara kolektif di lokasi lokasi tertentu," terangnya.
Selain itu, pada IIzin Tinggal Keimigrasian pihaknya telah menerbitkan sejumlah Izin Tinggal Keimigrasian bagi Warga Negara Asing.
"Dengan rincian Perpanjangan Izin Tinggal Kunjungan 9 penerbitan, Penerbitan 75 Izin Tinggal Terbatas, terdiri dari ITAS Pelajar, ITAS Penyatuan Keluarga, ITAS TKA dan ITAS PMA, Penerbitan 9 Izin Tinggal Tetap terdiri dari ITAP Penyatuan Keluarga dan juga Penerbitan Affidavit sebanyak 4 Penerbitan," rincinya.
Masih menurutnya, Kantor Imigrasi Ponorogo memiliki beberapa inovasi pelayanan yang telah dilaksanakan dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
"Diantaranya inovasi layanan mobile bagi pemohon paspor yang berhalangan hadir ke Kantor Imigrasi Ponorogo dikarenakan kondisi emergency, sakit (lara) maupun terkena bencana (musibah) yang diberi nama Prabu Kelana singkatan dari Paspor Butuh Keadaan Emergency, Lara dan Bencana," ungkapnya.
Tak hanya itu Inovasi yang telah dilakukannya, Ada juga Inovasi Bujang Ganong Yaitu Butuh Jadi Ing Setunggal Dino, yaitu layanan percepatan paspor satu hari jadi yang dilayani secara mobile dirumah masyarakat, baik prosesnya maupun pengantaran paspor bila sudah jadi di wilayah Kabupaten Ponorogo.
"Dan juga adalagi Endorsment Jadi Sejam Tinggal Ambil yang lebih familiar dengan E-Jathil dan Inovasi layanan Paspor Drive Thru sehingga pemohon yang hendak ambil paspor tidak perlu turun dari kendaraan yang dikenal dengan inovasi Dadak Merak, singkatan dari Datang Ambil Tidak Mesti Turun Angkutan," jelasnya rinci.
Sementara itu, berkaitan dengan upaya pencegahan pelanggaran keimigrasian pihaknya telah melakukan 3 (tiga) kali kegiatan Rapat Penguatan Tim Pengawasan Orang Asing (Timpora) di 3 (tiga) Kabupaten wilayah Kerja Kanim Ponorogo (Kab Ponorogo, Kab Trenggalek, dan Kabupaten Pacitan); kegiatan intelijen sebanyak 41 (empat puluh satu) kegiatan yang terdiri dari kegiatan operasi mandiri, operasi gabungan, operasi intelijen, verifikasi dokumen orang asing WNA ataupun WNI.
"Sebagai bentuk upaya menekan pelanggaran keimigrasain Kanim Ponorogo melalui seksi Inteldakim telah menyelenggarakan sosialisasi (APOA kepada seluruh pemilik hunian dan perusahaan di kabupaten Ponorogo) sebagai bentuk penyampaian kepada masyarakat terkait kewajiban melapor dan kesadaran terhadap hukum keimigrasian dan sepanjang tahun 2021 belum ada pelanggaran Keimigrasian terhadap WNI dan WNA," jelasnya.
Pihaknya juga menjelaskan, untuk lebih mendekatkan diri kepada masyarakat, pada tahun 2021 ini Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo berinovasi dengan melaksanakan Penyebaran Informasi melalui inovasi Pandawa Lima, yaitu Penyebaran Informasi secara door to door ke rumah warga dan bersinergi dengan instansi terkait sebanyak 10 (sepuluh) kegiatan serta kegiatan Penyebaran Informasi dan Sosialisasi Keimigrasian dengan berbagai tema terkait informasi keimigrasian.
"Penyebaran Informasi keimigrasian pada Media Sosial Kantor Imigrasi Ponorogo mengalami peningkatan baik melalui Instagram, Facebook, Twitter, Youtube, Website dan Sosialisasi Keimigrasian serta Pandawa Lima," rincinya.
Pihaknya juga mempunyai inovasi layanan informasi Whats app respon langsung (WARUNG), dan Data Warta Jaringan Terhubung (Dawet Jabung) yang bisa diakses melalui Website Imigrasi Ponorogo (ponorogo.imigrasi,go.id), Instagram Imigrasi Ponorogo ataupun imigrasiponorogo.carrd.co dengan tujuan meminimalisir pengaduan, Tindak Pidana Perdagangan Orang dan pelanggaran keimigrasian.
Ia juga menjelaskan Akuntabilitas kinerja satuan kerja Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Ponorogo tahun anggaran 2021, dengan capaian nilai IKPA hingga periode bulan November adalah 92,82 dari alokasi pagu anggaran Rp. 6.074.845.000,- dan sisa anggaran Rp. 1,020,785,723,- Penyerapan anggaran hingga 27 Desember 2021 mencapai 83.19% Rp.5.053.228.277,-
"Jika pagu dikurangi refocusing anggaran sebesar Rp. 673.974.000,- maka sisa anggaran sebesar Rp 346.811.723 dan penyerapan sebesar 92.82%," jelasnya.
Dan yang paling istimewa di penghujung tahun 2021, Kantor Imigrasi Ponorogo mendapatkan 2 (dua) penghargaan yaitu satuan kerja pelayanan public berbasis HAM dari Kemenkumham RI dan predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dari Kemenpan RB.
"Di tahun 2022 Kantor Imigrasi Ponorogo terus berkomitmen dalam melakukan perubahan dan peningkatan kualitas pelayanan serta berinovasi untuk memberikan kemudahan masyarakat dalam pelaksanaan pelayanan keimigrasian di Kantor Imigrasi Ponorogo dengan harapan dapat meraih predikat WBBM," pungkasnya. (Eh)
COMMENTS